Pahami Prinsip Coaching Leader Sederhana untuk Kemajuan Tim
arduma.id (Prinsip Coaching Leader Sederhana) – Sebagai seorang pemimpin, tentu memiliki tanggung jawab untuk mengembangkan kinerja dalam sebuah tim. Untuk mengembangkan sebuah tim, ada banyak sekali metode atau gaya kepemimpinan yang dapat digunakan. Salah satu metode yang dapat digunakan yaitu coaching leader. Apa yang dimaksud dengan coaching leader? Berikut ini penjelasannya secara lengkap.
Pengertian Coaching Leader
Coaching leader merupakan sebuah proses ketika seorang pemimpin dalam membantu individu dalam tim untuk mencapai sebuah tujuan yang sudah ditentukan serta membantu untuk mengembangkan potensi yang dimiliki. Di sini poin utamanya yaitu mencapai tujuan. Seorang pemimpin akan berperan sebagai partner profesional untuk dapat memastikan bahwa seseorang dapat menjalankan hal-hal yang dilakukan oleh seorang pemimpin.
Seorang pemimpin yang baik memiliki tanggung jawab untuk membantu timnya dalam mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan. Dengan begitu, sebagai seorang pemimpin diharapkan untuk menjadi a good coach yang cukup kompeten untuk memimpin sebuah tim. Melakukan proses coaching juga bukanlah hal yang mudah. Pasalnya, proses coaching dilakukan oleh coach dengan cara hanya bertanya dan menggali pendapat para individu dalam tim. Para proses ini, seorang coach juga tidak memberikan saran atau masukan atas pendapat yang diberikan sehingga semua ide atau pemikiran berasal dari individu dalam tim masing-masing yang melaksanakan proses coaching.
Coach yang melakukan proses coaching hanya akan memancing pemikiran para individu serta membantu mereka untuk berpikiran dengan memberikan kasus-kasus yang diungkapkan. Dalam hal ini digunakan untuk menimbulkan insight dan menstrukturkan pemikiran para individu tersebut. Setelah itu, seorang coach hanya memastikan apakah para individu dalam tim mampu melaksanakan sesuai dengan apa yang mereka pikirkan dan sampaikan. Oleh karena itu, proses coaching akan berjalan lancar jika kedua belah pihak yang terlibat dalam proses ini memiliki keinginan yang tinggi untuk mendapatkan hasil yang maksimal serta mampu mencapai tujuan.
Pendekatan coaching leader memiliki banyak manfaat, termasuk meningkatkan motivasi dan kinerja anggota tim, mengurangi konflik, meningkatkan retensi karyawan, dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif. Pemimpin yang mengadopsi pendekatan ini biasanya mampu memotivasi tim mereka untuk mencapai tingkat kinerja yang lebih tinggi sambil mengembangkan potensi individu.
Tujuan Coaching Leader Sederhana
No. | Tujuan | Penjelasan |
1. | Mengembangkan Individu | Coaching leader percaya bahwa individu dalam tim memiliki potensi yang belum tergali sepenuhnya. Mereka berupaya untuk membantu setiap anggota tim mencapai potensi maksimal mereka dengan memberikan panduan, umpan balik, dan dukungan. |
2. | Komunikasi yang Efektif | Coaching leader menggunakan komunikasi yang terbuka dan mendalam. Mereka mendengarkan dengan seksama, bertanya pertanyaan terbuka untuk merangsang pemikiran, dan memberikan umpan balik yang konstruktif. Komunikasi yang efektif membantu membangun hubungan yang kuat antara pemimpin dan anggota tim. |
3. | Pertanyaan Terbuka | Pemimpin coaching menggunakan pertanyaan terbuka untuk mendorong refleksi dan pemikiran kritis di antara anggota tim. Ini membantu anggota tim untuk mengidentifikasi solusi mereka sendiri dan merasa lebih terlibat dalam proses pengambilan keputusan. |
4. | Pemberian Umpan Balik | Coaching leader memberikan umpan balik secara teratur dan membangun, bukan kritik atau penilaian. Umpan balik ini membantu anggota tim memahami area di mana mereka bisa meningkatkan kinerja mereka. |
5. | Pengembangan Keterampilan | Pemimpin coaching mendorong anggota tim untuk mengembangkan keterampilan baru. Mereka mungkin memberikan pelatihan, sumber daya, atau kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan baru. |
6. | Dukungan dan Empati | Coaching leader bersifat mendukung dan empati terhadap anggota tim. Mereka memahami tantangan individu dan membantu mereka mengatasi hambatan. Mereka juga menciptakan lingkungan di mana anggota tim merasa didukung dan diperhatikan. |
7. | Menggunakan Keahlian Pribadi | Pemimpin coaching biasanya memiliki keahlian dan pengalaman yang dapat mereka bagikan dengan anggota tim. Mereka bertindak sebagai mentor menggunakan pengetahuan mereka untuk membantu anggota tim berkembang. |
8. | Pendekatan yang Kolaboratif | Coaching leader mendorong kerja sama dan kolaborasi dalam tim. Mereka tidak hanya memberi perintah, tetapi bekerja sama dengan anggota tim untuk mencapai tujuan bersama. |
9. | Pengukuran Kinerja | Coaching leader menggunakan metrik kinerja yang jelas dan obyektif untuk mengukur kemajuan anggota tim. Mereka berfokus pada hasil yang dapat diukur dan mengidentifikasi cara untuk meningkatkannya. |
10. | Fleksibel | Pemimpin coaching bersedia beradaptasi dengan kebutuhan dan preferensi individu dalam tim. Mereka memahami bahwa setiap anggota tim unik dan memerlukan pendekatan yang berbeda. |
3 Prinsip Coaching Leader Sederhana
Seni Bertanya
Ketika proses coaching leader berlangsung, seorang coach hanya memiliki porsi berbicara sebanyak 20% dan 80% untuk mendengarkan seluruh anggota tim untuk bebicara. Dengan begitu, seorang coach harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik serta spesifik dalam memberikan pertanyaan kepada seluruh anggota tim. Melakukan proses coaching leader dengan prinsip dasar untuk menggali kemampuan diri dari anggota tim dengan memberikan pertanyaan yang mana dari pertanyaan tersebut, seorang coach membantu anggota tim untuk melakukan pengamatan terhadap masalah yang berdampak untuk memunculkan kesadaran diri untuk melakukan perubahan.
Adapun 4 kriteria pertanyaan yang berbobot yaitu:
- Hasil dari mendengarkan
- Bersifat terbuka (open-questioning)
- Membantu anggota tim untuk mengamati dirinya
- Merangsang anggota tim untuk menciptakan ide
Seni Mendengarkan
Selama proses coaching leader berlangsung, hal utama yang harus dilakukan adalah mendengarkan dengan aktif. Dalam hal ini, semua leader memahami bahwa setiap individu memiliki kesulitan untuk mendengarkan dan menyimak permbicaraan, mereka akan lebih mudah untuk berbicara dan mengungkapkan pendapatnya. Oleh karena itu, syarat utama ketika mendengarkan adalah kesabaran. Dalam hal ini, seorang coach diharuskan untuk mampu mengontrol diri untuk tidak memotong pembicaraan orang lain serta sabra untuk tidak memberikan solusi atas permasalahan yang sedang dibahas oleh seluruh anggota tim.
Sebagai seorang pemimpin, seorang pemimpin proses coaching leader dituntut untuk mendengarkan dan menyimak apa yang diungkapkan oleh seluruh anggota tim. Dengan begitu, akan mampu mencerna apa yang telah diungkapkan oleh si pembicara. Menghindari kehilangan fokus ketika menjalankan proses coaching karena dalam hal ini seni mendengarkan penting untuk dilakukan.
Seni Menangkap Kata Kunci
Prinsip ketiga dari coaching leader sederhana yaitu seni menangkap kata kunci yang juga penting dikuasai dalam sebuah sesi coaching selama anggota tim berbicara. Kata kunci ini perlu diperhatikan untuk mengetahui poin penting dari apa yang telah disampaikan oleh si pembicara. Setelah memahami poin penting tersebut, hal yang bisa dilakukan yaitu mengajukan pertanyaan lebih lanjut yang berkaitan dengan apa yang telah disampaikan.
Demikian penjelasan mengenai prinsip coaching leader sederhana yang dapat diterapkan oleh para pemimpin untuk meningkatkan potensi seluruh anggota dalam tim. Tanggung jawab seorang pemimpin untuk memberikan arahaan kepada seluruh anggota tim agar mampu mengembangkan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Nah, untuk meningkatkan potensi dan produktivitas perusahaan, perusahaan dapat bekerjasama dengan PT Arduma yang menyediakan in-house training terbaik untuk meningkatkan produktivitas perusahaan. Hubungi PT Arduma melalui contact di bawah ini untuk kerja sama lebih lanjut.
SEO Writer & Specialist