fbpx

Training HRD: Pengertian, Tujuan dan Manfaat

arduma.id (Training HRD) – Dalam dunia kerja, melakukan training atau pelatihan masih dibutuhkan untuk meningkatkan kemampuan dan juga mengembangkan skill yang masih perlu dikembangkan. Pasalnya, meskipun sudah bekerja dan sudah menduduki jabatan yang tinggi pun, setiap orang tetap membutuhkan pengembangan untuk karirnya. Pengembangan karir tersebut dapat dilakukan melalui training ataupun in-house training yang dapat diikuti oleh setiap orang dalam perusahaan.

Training HRD

Adapun training HRD yang tidak hanya diperuntukkan bagi Human Resource Development saja, melainkan juga dapat diikuti oleh para pimpinan atau siapapun yang ingin mengasah kemampuan dalam bidang pengetahuan dan juga kepemimpinan secara lebih dalam. Berikut ini pengertian training HRD secara lebih lengkap.

Pengertian Training HRD

Training HRD ini ditujukan kepada setiap elemen yang ada di dalam bidang HRD atau Human Resource Development. Akan tetapi juga tidak menutup kemungkinan bahwa pelatihan ini diikuti oleh pimpinan ataupun siapa saja yang membutuhkan pengetahuan dan juga kemampuan lebih dalam hal pengembangan karyawan. Pasalnya, training ini dilakukan untuk memberikan pelatihan dan juga pengembangan kepada karyawan untuk mengasah skill yang dimiliki. Maka dari itu, tidak menutup kemungkinan bahwa seorang pimpinan mengikuti training HRD.

Pelatihan HRD, atau Human Resource Development, adalah proses yang dirancang untuk mengembangkan karyawan suatu organisasi agar mereka memiliki keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi yang diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan dan berkontribusi secara maksimal. Hal ini merupakan bagian integral dari fungsi Sumber Daya Manusia (HR) dalam organisasi dan membantu memastikan bahwa sumber daya manusia dalam perusahaan berkembang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Adapun aspek-aspek penting dalam pelatihan HRD yaitu:

  1. Identifikasi Kebutuhan Pelatihan: Langkah pertama dalam proses pelatihan HRD adalah mengidentifikasi kebutuhan pelatihan. Juga dapat melibatkan evaluasi kinerja karyawan, analisis gap kompetensi, dan pemahaman tentang apa yang diperlukan oleh organisasi agar mencapai tujuannya.
  2. Perencanaan Pelatihan: Setelah kebutuhan pelatihan teridentifikasi, HRD harus merencanakan pelatihan dengan merancang program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. Mencakup pemilihan metode pelatihan, materi pelatihan, dan jadwal pelatihan.
  3. Pelaksanaan Pelatihan: Setelah perencanaan selesai, pelaksanaan pelatihan dimulai. Pelatihan ini juga mencakup penyampaian materi pelatihan kepada karyawan. Pelatihan dapat dilakukan dalam berbagai format, seperti pelatihan kelas, pelatihan online, pelatihan on-the-job, dan sebagainya.
  4. Evaluasi Pelatihan: Setelah pelatihan selesai, evaluasi adalah langkah penting dalam proses HRD. Mengukut efektivitas pelatihan untuk memastikan bahwa tujuan pelatihan tercapai. Evaluasi ini dapat mencakup tes penilaian, wawancara, dan umpan balik dari peserta pelatihan.
  5. Perbaikan Berkelanjutan: Hasil dari evaluasi pelatihan digunakan untuk memperbaiki program pelatihan berikutnya. Hal ini bertujuan untuk pendekatan berkelanjutan yang memungkinkan organisasi untuk terus meningkatkan dan mengembangkan sumber daya manusianya.
  6. Pengembangan Karir: Pelatihan HRD juga dapat berkontribusi pada pengembangan karir karyawan, membantu mereka memperoleh keterampilan dan pengetahuan baru yang dapat membuka peluang karir di masa depan.
  7. Pengelolaan Perubahan: HRD juga dapat membantu karyawan dalam menghadapi perubahan dalam organisasi. Ini bisa mencakup pelatihan untuk mengatasi perubahan teknologi, perubahan proses bisnis, atau perubahan budaya organisasi.

Pelatihan HRD adalah elemen penting dalam memastikan bahwa organisasi dapat memenuhi kebutuhan mereka dalam menghadapi lingkungan bisnis yang terus berubah. Dengan investasi dalam pengembangan sumber daya manusia, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas, retensi karyawan, dan daya saing mereka di pasar.

Tujuan Mengikuti Training HRD

Tujuan training HRD (Human Resource Development) adalah untuk mencapai berbagai hasil yang bermanfaat bagi organisasi, karyawan, dan individu. Berikut adalah beberapa tujuan utama dari pelatihan HRD:

1. Meningkatkan Keterampilan dan Pengetahuan

Salah satu tujuan utama dari pelatihan HRD adalah meningkatkan keterampilan dan pengetahuan karyawan. Pelatihan ini termasuk pengembangan keterampilan teknis, kepemimpinan, komunikasi, manajemen waktu, dan keterampilan lainnya yang relevan dengan pekerjaan mereka. Dengan peningkatan keterampilan ini, karyawan dapat lebih efisien dalam menjalankan tugas mereka.

2. Meningkatkan Kinerja

Pelatihan HRD bertujuan untuk meningkatkan kinerja karyawan. Dengan meningkatnya keterampilan dan pengetahuan, karyawan dapat bekerja lebih efektif, menghasilkan pekerjaan yang lebih berkualitas, dan berkontribusi secara positif terhadap tujuan organisasi.

3. Peningkatan Produktivitas

Pelatihan yang efektif dapat membantu meningkatkan produktivitas secara keseluruhan dalam organisasi. Dengan membantu karyawan menjadi lebih efisien dan efektif dalam pekerjaan mereka, pelatihan HRD dapat membantu perusahaan mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan meningkatkan hasil produksi.

4. Pengembangan Karyawan

Pelatihan HRD juga bertujuan untuk pengembangan karyawan sebagai individu. Ini mencakup pengembangan keterampilan non-teknis seperti keterampilan komunikasi, manajemen konflik, kepemimpinan, dan pemecahan masalah. Hal ini membantu karyawan menjadi lebih terampil dalam mengatasi tantangan dalam dan di luar lingkungan kerja.

5. Retensi Karyawan

Organisasi yang berinvestasi dalam pengembangan karyawan cenderung memiliki tingkat retensi karyawan yang lebih tinggi. Karyawan merasa dihargai dan memiliki peluang untuk pertumbuhan dan perkembangan pribadi, yang membuat mereka lebih cenderung bertahan dalam perusahaan.

6. Adaptasi terhadap Perubahan

Pelatihan HRD dapat membantu karyawan dalam menghadapi perubahan dalam organisasi, seperti perubahan teknologi, perubahan proses bisnis, atau perubahan budaya perusahaan. Serta dapat melengkapi mereka dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk mengatasi perubahan tersebut dengan sukses.

7. Meningkatkan Kepuasan Karyawan

Ketika karyawan merasa bahwa organisasi peduli terhadap pengembangan mereka, hal ini dapat meningkatkan kepuasan karyawan. Karyawan yang puas lebih cenderung bekerja dengan motivasi tinggi dan tetap setia terhadap perusahaan.

8. Pencapaian Tujuan Organisasi

Pada akhirnya, tujuan dari pelatihan HRD adalah membantu organisasi mencapai tujuannya. Dengan mengembangkan karyawan yang kompeten dan berkinerja tinggi, organisasi dapat meningkatkan daya saingnya di pasar dan mencapai keberhasilan jangka panjang.

Dengan demikian, pelatihan HRD merupakan investasi penting bagi organisasi, yang memiliki dampak positif pada produktivitas, efisiensi, dan kesejahteraan karyawan, serta membantu mencapai tujuan strategis organisasi.

Manfaat Training HRD

1. Peningkatan Kinerja dan Produktivitas

    • Dengan memberikan pelatihan yang relevan dan berkualitas kepada karyawan, mereka dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk menjalankan tugas mereka dengan lebih efisien.
    • Karyawan yang terlatih dengan baik cenderung memiliki kinerja yang lebih tinggi dalam pekerjaan mereka, menghasilkan pekerjaan yang lebih berkualitas, dan lebih efisien dalam mengatasi tugas-tugas sehari-hari.
    • Peningkatan kinerja individu dan tim berkontribusi pada peningkatan produktivitas organisasi secara keseluruhan, yang dapat mengarah pada pertumbuhan pendapatan dan keuntungan yang lebih besar.

2. Retensi Karyawan yang Lebih Tinggi

    • Organisasi yang berinvestasi dalam pelatihan HRD menunjukkan komitmen terhadap pengembangan karyawan, yang dapat meningkatkan tingkat kepuasan karyawan.
    • Karyawan yang merasa dihargai dan memiliki peluang pengembangan karir cenderung lebih setia terhadap perusahaan dan lebih sedikit berpindah pekerjaan.
    • Dengan demikian, pelatihan HRD dapat membantu mengurangi tingkat pergantian karyawan, yang dapat menghemat biaya perekrutan dan pemecatan, serta mempertahankan pengetahuan dan pengalaman berharga dalam organisasi.

3. Kemampuan Adaptasi terhadap Perubahan

    • Di era yang cepat berubah, organisasi perlu bisa beradaptasi dengan perubahan teknologi, pasar, dan lingkungan bisnis.
    • Pelatihan HRD membantu karyawan memperoleh keterampilan yang diperlukan untuk mengatasi perubahan, seperti pembelajaran teknologi baru, pemahaman tentang perubahan dalam regulasi, atau penyesuaian dengan perubahan dalam proses bisnis.
    • Kemampuan adaptasi yang diberikan oleh pelatihan HRD membantu organisasi tetap relevan dan kompetitif di pasar yang selalu berubah.

Selain manfaat utama ini, pelatihan HRD juga dapat meningkatkan keahlian kepemimpinan, memperbaiki hubungan dalam tim kerja, dan menciptakan budaya kerja yang lebih inklusif. Secara keseluruhan, pelatihan HRD merupakan investasi yang berharga bagi organisasi karena membantu meningkatkan kinerja, retensi karyawan, dan kemampuan organisasi untuk beradaptasi dengan perubahan yang konstan.

Untuk mengadakan training HRD, perusahaan bisa bekerja sama dengan PT Arduma dengan mengadakan in-house training yang dapat diikuti oleh seluruh sumber daya manusia di dalam perusahaan. Kamu bisa menghubungi PT Arduma melalui contact di bawah ini.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

× Chat Admin